Escape to Taman Nasional Ujung kulon
9:25:00 PM
Sudah mulai unmood sama kota Jakarta yang sepertinya gak ngerti sama suasana hati saya saat ini. Yaa maklum sebagai pekerja kantoran yang cuma memanfaatkan libur weekend untuk lari dari hirup-pikuk kemacetan Ibukota. Sepertinya berlibur atau ngetrip pun selalu menjadi pilihan paling tepat. Selain budget dan waktu yang pas juga tujuan ngetrip pun harus selalu menjadi pertimbangan penting.
Kali ini saya menuju kawasan Taman Nasional Ujung Kulon, searching di webnya triptrus ternya ada salah satu TO yang mengadakan opentrip ditanggal yang saya inginkan. fixs saya langsung saja menghubungi TO tersebut namanya sunda funtrip dengan biaya yang low banget, katanya sih lagi promo karena ini trip pertama mereka. Perkiraan perjalanan darat dari Jakarta menuju Desa Sumur itu sekitar 7 jam perjalanan darat menggunakan mobil elf, dan ternyata kami sampai di Desa Sumur 2 jam lebih awal dari estimasi perkiraan waktu.
Sampai di sumur kami istirahat dan harus segera melanjutkan perjalanan kami melalui laut. 3 jam perjalanan laut kita akan sampai di salah satu pulau kecil yang ada di ujung barat pulau jawa (pulau peucang), kebetulan cuaca teduh dan membuat ombak sedikit lebih tinggi dari biasanya.
Pulau Badul
Pulau yang kita lewati dalam perjalanan menuju Ujung Kulon.
![]() |
Pulau badul ini sisi belakan pulau yang relatif berbatu |
![]() |
sisi lain pulau badul dengan hamparan pasir putihnya |
Pulau Peucang
Pulau ke dua yang kami singgahi, kebetulan kami bermalam di pulau ini. Tiba di dermaga pulau kami langsung disambut oleh monyet-monyet, rusa serta babi hutan yang berkeliaran bebas.
![]() |
monyet-monyet yang dengan sigapnya menyerbu makanan yang kami bawa |
![]() |
Rusa berkeliaran bebas di depan penginapan |
![]() |
dermaga pulau peucang |
![]() |
penginapan yang tarifnya 600.000 per malam |
![]() |
ini penginapan yang tarifnya agak miring yaitu 400.000 per malam |
![]() |
pantai pulau peucang di ambil dari nikon aw 1100 |
![]() |
pantai pulau peucang di ambil dari nikon aw 1100 |
Pantai Tanjung Layar
Nah untuk trackingnya sendiri tidak membutuhkan waktu panjang. Tidak lama hanya 30 menit kita akan sampai di pantai tanjung layar.
kita melalu jalur hutan yang lumayan banyak air mengalirnya karena kebetulan musim hujan dan jalur trakingpun basah dan becek.
Pantai tanjung layar berada tidak jauh dari pulau peucang, menggunakan perahu kita cukup menempuh waktu sekitar 15 menit dan dilanjutkan dengan tracking melalui hutan tropis.
Nah untuk trackingnya sendiri tidak membutuhkan waktu panjang. Tidak lama hanya 30 menit kita akan sampai di pantai tanjung layar.
kita melalu jalur hutan yang lumayan banyak air mengalirnya karena kebetulan musim hujan dan jalur trakingpun basah dan becek.
![]() |
Hutan tropis di jalur tracking menuju tanjung layar |
![]() |
dalam perjalanan saya menemukan jejak kaki macan |
![]() |
jenis jamur apa ini saya pun tidak tahu, yang pasti ini menarik pandangan mata saya |
Di tanjung layar ini ada satu mercusuar dengan view yang lumayan menantang. Jangan lupa jika ingin ke pantai tanjung layar ini kita disarankan untuk menbawa sedikit bahan makanan pokok untuk penjaga mercusuar. Bapak penjaga mercusuar berjaga hanya seorang diri loh. Duh gak kebayang kalau saya yang menjaga mercusuar itu.
Sepi, sendiri hmnnnnnn.... gak bisa deh sepertinya.
Pokoknya salut banget sama bapak penjaga mercusuar di Tanjung Layar
Trip kali inimasih ada yang kurang sepertinya karena cuma sedikit banget tempat yang didatengin, maklum juga sih karena cuaca yang gak memungkinkan juga. Tapi ada tapinya, di perjalanan saya kali ini mendapatkan banyak sekali pengalaman dan teman baru, keseruan dan kecerian meskipun saya tidak saling kenal sebelumnya.
![]() |
mercusuar yang ada di tanjung layar |
sunda funtrip bisa menjadi referensi bagi yang mau jalan-jalan ke taman nasional ujung kulon atau daerah lainnya di tanah sunda.
Terimakasih untuk trip yang serunya ya kak dody .
Untuk foto secara keseluruhan bisa klik di bawah ini.
foto trip ujung kulon
0 komentar