Pulau Kelor, pulau kecil yang menyimpan sejuta sejarah masa lalu.
4:43:00 PMTugu selamat datang di Pulau Kelor |
Sesuai dengan jadwal trip yang
diadakan oleh temanjalan_id saya diajak untuk mengakhiri tahun 2014 di suatu
pulau yang penuh dengan sejarah, pulau yang tidak terlalu luas. Pulau yang
sempat terkenal karena pernikahan salah seorang public pigur tanah air, Namanya
Pulau Kelor. pulau kelor ini merupakan salah satu pulau yang berada pada
gugusan Kepulauan Seribu. Secara administratif termasuk dalam wilayah Kabupaten
Administratif Kepulauan Seribu provinsi DKI Jakarta. Pulau Kelor terletak
berdekatan dengan Pulau Onrust dan Pulau Bidadari. Di pulau ini terdapat
peninggalan Belanda berupa galangan kapal dan benteng yang dibangun VOC untuk
menghadapi serangan Portugis di abad ke 17.
![]() |
View benteng martelo yang masih berdiri kokoh hingga saat ini |
view dermaga pulau kelor |
![]() |
Pilar-pilar pemecah ombak disekeliling pulau |
Kayang di pantai |
Pulau kelor memang sangat
kecil namun pulau ini menyimpan banyak sejarah pada masa Belanda. Salah satu
peninggalan sejarahnya yaitu Benteng Martelo yang masih berdiri kokoh hingga
saat ini. Benteng martelo juga merupakan salah satu pesona Pulau Kelor yang
sudah terlihat dari kejauhan kalau kita ingin berkunjung kesana.
Benteng Martelo merupakan
benteng yang dibuat melingkar 360 derajat. Benteng ini adalah benteng yang
dibangun VOC untuk menghalau serangan musuh pada abad ke-17. Benteng Martelo
terbuat dari batu bata merah yang kokoh. Meski pernah porak poranda akibat
tsunami karena letusan gunung krakatau pada tahun 1883, namun sisa-sisa benteng
ini masih sangat eksotis dan sangat mengagumkan.
![]() |
Benteng Martelo |
![]() |
Santai sejenak di depan benteng martelo |
Pulau Kelor merupakan pulang
dimana banyak para pejuang dan tahanan politik negeri kita gugur. Pulau ini
menjadi kuburan mereka yang memberontak para penjajah dari Belanda. Kuburan
tersebut pun dikenal dengan kuburan Kapal Tujuh atau Sevent Provincien. Pulau ini
memiliki pasir putih dengan air laut yang lumayan jernih dikala pagi hari. Karena
tingginya abrasi disekitar pulau ini banyak dipasang pilar-pilar pemecah ombak
agar pulau ini lebih terjaga kelestariannya dan tidak habis dimakan ombak.
Di Pulau Kelor ini kita bisa
berjalan mengelilingi pulau sambil berfoto dengan pemandangan Benteng Martelo
yang unik. Untuk sampai dipulau Kelor kita bisa naik kapal dari pelabuhan muara
kamal dan butuh waktu 20 – 30 menit untuk sampai dipulau ini. Biayanya pun
relatif sangat terjangkau. Dan disarankan untuk mengunjungi Pulau Kelor ini di
pagi hari karena ombak yang tidak terlalu besar di pagi hari memungkinkan kapal
untuk merapat didermaga.
Untuk biaya biasanya banyak
Trip Organizer menyediakan paket wisata harganya berkisar 100.000 sampai 130.000
untuk satu orang tergantung dari banyaknya peserta yang ikut.
7 komentar
Dari ketiga pulau waktu wisata sejarah di Kepulauan Seribu, pulau ini yang paling menarik perhatian karena keberadaan Benteng Martello-nya.
ReplyDeleteBtw, itu kesana pas lagi musim hujan ya, langit mendung di pulau, serem.
Salam
Catur
Hallo kak catur.. salam kenal
DeleteAku sering bgd ke 3 pulau ini kak ..cuma pas gambar ini di ambil lg musim hujan kak ...
Terima kasih artikelnya bagus
Deletesaya sedang blogwalking om...
nitip link ya..
ditunggu kunjungan baliknya di:
teh kelor organik
Makasih ya atas sharenya jadi pengen pergi ke Pulau wisata
ReplyDeleteSama sama kak ... ayoo ke pulau seribu ..
Deleteayo ka indah.. kita jalan bareng lagi kesini..
ReplyDeleteartikelnya bagus, ijin share di https://ksmtour.com ya, terima kasih
ReplyDelete